Buku Laugh A Paint! |
Seperti judulnya, kita akan mencoba membahas bagaimana sebenarnya kesedihan harus kita tanggapi. Ya, tidak hanya kalian, sayapun masih sering kesulitan untuk menanggapi kesedihan dengan benar. Mengapa begitu? karena percaya atau tidak, mood kita berperan cukup besar terhadap sikap kita terhadap sebuah masalah.
Suatu hari, bisa saja kita akan murung dan sangat depresi ketika menghadapi kondisi finansial kita misalnya. Tapi di hari yang lain, dengan kondisi finansial yang sama, kita justru dapat menghadapinya dengan enteng-enteng saja. Itu semua terjadi sesuai dengan mood kita.
Ketika mood kita sedang baik, masalah seburuk apapun akan terasa ringan dan kitapun masih yakin kalau matahari esok akan bersinar lebih cerah. Sebaliknya, ketika mood kita sedang buruk, masalah sebaik apapun akan terasa hambar dan menyedihkan.
Kali ini saya akan mencoba memberikan beberapa tips berdasarkan pengalaman sendiri, bagaimana menghadapi suatu kesedihan.
Pertama, yakini saja jika itu jalan terbaik yang Allah berikan. seperti nasehat Luqman pada anaknya, yang manis janganlah ditelan semuanya, yang pahit janganlah dibuang semuanya. Allah Maha Tahu mana yang yang paling baik untuk kita.
Kedua, Lihat sisi baiknya dari tiap masalah. Terkadang kita hanya melihat satu sisi saja dari masalah, tanpa melihat sisi lainnya. Mungkin sakit yang kita rasa itu justeru menghindarkan kita dari masalah lain yang jauh lebih besar daripadanya, bahkan mungkin jauh lebih menyakitkan untuk kita.
Ketiga, Jadikan pelajaran. tidak sepenuhnya kita perlu menganggap enteng suatu kesedihan. Karena hidup itu punya takaran, tidak lebih dan tidak juga kurang. Ambil pelajarannya, tinggalkan rasa sakitnya.
Dan, sebagai tambahan, carilah kegiatan positif yang bisa kita lakukan agar pikiran kita tidak terlalu terpusat pada masalah tersebut. sebagai contoh, membaca buku antologi puisi Laugh A Paint!
hehehe,
pemesanan buku ini dapat dilakukan via www.diandracreative.com, lalu ketik "Laugh a paint!"
salam,