.png)
Bismillah,
Apa kabar semua? Semoga selalu dalam lindungan dan rahmat Allah, Tuhan semesta alam.
Perbincangan ringan kali ini sebenarnya dilandasi beberapa pertanyaan teman di Instagram via DM. Awalnya saya tak terlalu ingin membahasnya. Sebab alasan saya menulis horor awalnya adalah karena menantang diri sendiri, itu saja. Tapi hal ini ternyata makin lama menjadi semakin tak bisa dibiarkan. Pemicunya adalah ketika seorang teman yang cukup dekat menanyakan sesuatu.
Alkisah saya dan teman saya sedang lari sore. Seperti biasa, percakapan ringan kami lakukan sembari berlari ringan. Hingga pada akhirnya topik pembicaraan kami sampai pada proses penulisan ceritaku di Wattpad. Dia bertanya seperti ini:
"Gimana caranya bisa nulis horor?"
"Kamu Psyco?"
Nah pertanyaan pertama memang tak terlalu menantang, tapi yang ke dua itu loh! Jujur saya juga kaget. Yah, meskipun nih orang yang ngajuin pertanyaan juga tukang lawak, tapi ini tetap membuatku tak bisa tidur. Ini bukan karena saya takut teman saya menjauhi saya karena mengira saya seorang yang membutuhkan dokter kejiwaan, bukan. Tapi lebih kepada pemikiran: Jika teman saya yang cukup tahu sifat saya saja bisa terpikir seperti itu, bagaimana dengan orang-orang di luar sana yang membaca dan mengikuti cerita saya?
Nah, untuk tujuan meluruskan semuanya, saya ingin lebih menjelaskan lagi mengapa akhirnya saya menulis horor di Wattpad.
Bagaimana awal mula saya menulis horor?
Sebenarnya saya juga bisa dibilang seseorang yang sedikit penakut. Jadi memang agak aneh mengapa saya justru memilih genre ini. Tapi yang pasti, jauh sebelum saya memilih menjadi penulis indie, saya pernah membuat naskah cerita horor saat SMP, judulnya Ritual Puisi. Tapi entah kemana naskah cerita itu, saya sudah tak tahu lagi. hehehe...
 |
| Serial Wattpad Horor Sneak a Peak |
Tapi itu sudah sangat lama. Setelahnya saya hanya menulis cerpen dan puisi, yang pada akhirnya di sekitar tahun 2015-2016 saya memilih menerbitkan naskah puisi saya "Matahari dua arah" di amazon.com. Hingga sampai saat ini, Laugh a Paint, Sajak-sajak rampa, Bidu, And let all the leaves tell you a story, dan Kala Hujan Telah Lelah berhasil saya tulis. Dan semuanya itu adalah cerita slice of life yang lebih kepada genre drama dan roman, bukan horor.
 |
| Serial wattpad horor Sibling |
Hingga pada suatu waktu, saya kepikiran untuk menulis di Wattpad. Judul cerita horor pertama yang saya tulis di situs ini adalah Sneak a Peak. Untuk informasi saja, cerita ini awalnya, dan rencananya akan bergenre roman dan drama. Tapi justru berakhir menjadi Horor, saya juga bingung kenapa. Tapi dari sinilah saya percaya bahwa,
Terkadang bukan kita yang berhak mengarahkan cerita, tapi sebagai penulis, kita hanya memvisualisasikannya dalam bentuk kata-kata, hanya itu. Sedang jalan ceritanya, tokoh dalam cerita itu yang membawakannya.
Awalnya saya juga sedikit ragu menulis horor. Karena saya tak tahu dasar penulisan cerita horor. Memang, saya tumbuh tidak dengan dongeng Bobo ataupun Nirmala. Diri saya tumbuh justru dengan serial cerita Fear Street-nya R. L. Stine. Mungkin itu juga yang membuat saya akhirnya nyaman dengan genre ini. Apalagi ditambah dengan fakta, ternyata viever tulisan saya naik dengan cepat. Respon berupa komentar dan vote juga cukup memuaskan. Inilah yang memantapkan saya untuk terus menulis Horor.
Apakah saya seorang Psyco?
Tentu tidak. Saya yakin 100% kalau saya bukanlah seorang psyco. Saya tidak segila itu. Tapi jika kalian masih tetap merasa kalau saya psyco, mungkin saya bisa mengarahkan kalian ke arah yang lebih enak didengar. Anggap saja saya seorang yang memiliki alter ego. Kepribadian saya bisa berubah-ubah. Tapi sesuai dengan kemauan saya (Bukan berubah tiba-tiba seperti masalah kepribadian ganda, ya, hehehe).
Pemikiran teman saya bahwa saya seorang psyco mungkin karena saya menulis puisi roman di akun Instagram saya. Tapi sebaliknya, kisah horor misteri di Wattpad. Mungkin karena itu ya? Tapi sekali lagi, saya bukan Psyco. kalau kalian masih tak percaya, ya saya juga tak terlalu mempermasalahkannya, hehehe.
Nah, sampai di sini dulu bahasan kita hari ini, Jangan lupa komen dan share cerita ini ya. Semoga bisa memberi manfaat. Dan untuk kalian yang mungkin juga sedang menulis cerita dengan genre seperti ini, jangan menyerah ya!
Untuk kalian yang ingin bertanya, bisa DM via Instagram @a.a.widarta
Kalau ingin membaca cerita horor saya, bisa segera baca di Wattpad dengan judul cerita SNEAK A PEAK (tamat) dan SIBLING (on going).
Salam,
A. A. Widarta
